Arti dan Makna Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh yang Sebenarnya

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh artinya adalah semoga keselamatan dan rahmat Allah, serta keberkahan-Nya terlimpah kepada kalian. Tulisan dalam bahasa Arab:
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Salam memiliki makna yang substansial, esensial dan mendalam bagi umat Islam. Kalimat salam tidak hanya digunakan sebagai tradisi menegur sapa saja, tetapi mengandung filosofi bahwa umat Muslim harus saling mendoakan dan tidak saling membenci.
Sapaan salam biasanya dijawab juga dengan salam dengan kalimat: waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh artinya adalah Dan semoga keselamatan dan rahmat Allah, serta keberkahan-Nya terlimpah juga kepada kalian. Tulisan dalam bahasa Arab:
وَعَلَيْكُمْ لسَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Betapa indahnya ajaran agama Islam yang dibawa Nabi Muhammad Saw. Beliau mengajarkan kepada umatnya untuk tidak saling bermusuhan, tidak saling membenci melalui salam sapa yang memiliki arti, makna dan filosofi perdamaian.
Cendekiawan jebolan IAIN Walisongo Semarang (sekarang UIN Walisongo Semarang), Lismanto dalam tulisan ilmiahnya, Teologi Islam Damai yang terbitkan Jurnal Justisia Edisi 40 Tahun 2013, mengatakan, assalamualaikum adalah simbol sapaan bagi umat Islam memiliki arti kedamaian atau kesejahteraan.
Assalamualaikum (عليكم السلام) yang berarti kedamaian atau kesejahteraan, atau dalam bahasa Ibrani: shalom aleichem yang memiliki arti serupa: kedamaian.
Inilah sebenarnya ajaran sederhana yang sangat “tua” yang menjadi inti dari segala inti ajaran agama. Dengan demikian, saya dapat katakan bahwa perdamaian merupakan basis dari teologi Islam, termasuk teologi agama-agama di dunia. (Lismanto, 2013: 79)
Senada dengan itu, budayawan Ehma Ainun Nadjib atau Cak Nun pernah mengemukakan bahwa kalimat salam memiliki arti dan makna yang mengikat, kita sebagai pengucap salam berjanji tidak akan memusuhi atau melukai baik dalam perkataan maupun perbuatan kepada seseorang yang diberikan salam.
Begitu juga dengan orang yang membalasnya dengan salam. Dia secara hakiki juga terikat dengan berjanji tidak akan berbuat jahat dalam perkataan atau perbuatan, karena sudah menjawab salam.
Sayangnya, banyak ucapan salam Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh yang artinya sangat mulia dan menjadi substansi Islam itu sendiri justru hanya sebatas menjadi tradisi kalimat tegur sapa saja, tidak dimaknai dari hati yang paling dalam bahwa ucapan salam berarti berjanji tidak akan melukai baik dalam perbuatan, lisan maupun pikiran.
Jadi, banyak orang yang mengucap salam hanya di lisan, ucapan, tapi tidak diresapi dalam hati dan pikirannya, sehingga masih banyak orang yang membenci seseorang lainnya meskipun sudah mengucapkan salam.
Padahal, jika sudah mengucapkan salam, mestinya tidak benci lagi karena sudah memberikan teguran keselamatan, rahmat dan berkah.
Sebagai gambaran begini. Anda sudah memberikan salam kepada tetangga Anda. Itu artinya, Anda sudah menjamin bahwa tetangga Anda selamat baik dari doa maupun pikiran, ucapan dan perbuatan Anda.
Nah, kalau Anda sudah memberikan ucapan salam kepada tetangga Anda dan dibalas dengan salam pula, maka jika Anda suatu ketika berbuat jahat kepadanya (baik itu dalam bentuk iri, dengki, menyebar gosip atau fitnah, guna-guna, santet atau memukul), maka ucapan salam yang pernah Anda ucapkan tidak ada gunanya. Artinya, Anda adalah orang munafik dan jauh dari Islam.
Kenapa? Lha sudah berjanji memberikan keselamatan, kok masih saja benci dan jahat kepada seseorang yang diberikan salam? Bukankah itu munafik namanya?
Maka, sebagai umat Muslim yang selalu berusaha meneladani ajaran Rasulullah Muhammad Saw, kita biasakan mengucapkan salam kepada seseorang tidak hanya sebagai tradisi tegur sapa saja.
Tetapi juga diresapi dalam hati yang penuh dengan keikhlasan. Bahwa ucapan salam berarti mendoakan dan janji kita untuk memberikan keselamatan kepada orang lain sesama Muslim.
Dengan demikian, ucapan salam tidak sebatas di mulut saja yang membuat Anda terkesan islami, saleh dan salehah, tetapi tidak mengimplementasikan arti dan makna yang terkandung di dalamnya.
Pembaca setia Islamcendekia.com yang kami muliakan, semoga artikel tentang Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh dalam tulisan bahasa Arab dan terjemahannya dalam bahasa Indonesia ini bermanfaat untuk kita semua. Amin.